![Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]](https://iradiofm.com/wp-content/uploads/2023/10/Cerita-di-Balik-Syuting-Petualangan-Sherina-2-NGOBROL-BARENG-180x135.webp "Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]")
Agar diterima oleh perusahaan impian, jelas Anda harus membuat resume dan CV Anda jadi lebih berbobot. Sebaiknya, masukkan “kata-kata dahsyat” berikut ke dalam resume Anda.
Menciptakan
Tunjukkan bahwa Anda adalah pribadi yang kreatif dan produktif. Dengan menuliskan kata “menciptakan” dan memberikan penjelasan hal apa saja yang pernah Anda ciptakan di pekerjaan sebelumnya bisa membuat resume Anda “dilirik” oleh Human Resource Manager.
Jangan lupa juga untuk melengkapi hubungan jobdesk terdahulu dengan jenis pekerjaan yang Anda lamar di kantor baru.
Menyelesaikan
Salah satu kriteria karwayan teladan adalah mampu menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, jangan lupa untuk menonjolkan kemampuan menyelesaikan masalah dengan memberikan contoh.
Jadi, berikan contoh tentang cara menyelesaikan suatu masalah yang bisa membuat pihak perusahaan percaya dengan Anda.
Mengatur
Jangan hanya fokus dengan posisi yang diinginkan. Tetapi, Anda harus pandai dalam mengutarakan sesuatu tentang kemampuan Anda dalam mengatur.
Misalnya saat Anda melamar sebagai manager, maka tunjukkanlah keahlian Anda dalam mengatur karyawan, project yang dikerjakan, atau lainnya.
Berpengaruh
Daripada menggunakan kata ‘berambisi’ atau pekerja keras sebaiknya gunakan ‘berpengaruh’. Dengan adanya kata ‘berpengaruh’ resume pasti akan dilirik oleh pihak perusahaan.
Kata berpengaruh bisa dituliskan ketika Anda menyebutkan peran serta yang pernah Anda lakukan di suatu organisasi ataupun kegiatan di luar formalitas sekolah
Menerima
Daripada membanggakan diri dengan prestasi, coba jabarkan prestasi tersebut dengan kata kunci “menerima”. Misalnya, Anda bisa mendapatkan gelar seperti saat ini setelah menerima IPK yang tinggi dan lebih dari rata-rata.
Di sisi lain, terdapat kata-kata yang dianggap “lemah” di mata manajer rekrutmen karena tidak banyak bercerita tentang pelamar pekerjaan.
Kata-kata ini sering kali tidak jelas dan pencantumannya hanya berfungsi sebagai persetujuan kerendahan diri dari pelamar pekerjaan.
Kata dan frase lemah:
1. Luar biasa
2. Mengagumkan
3. Bagus sekali
4. Kuat
5. Berpengalaman
6. Etika kerja yang kuat
7. Pemikir yang beda
8. Pembelajar cepat
9. Berkontribusi
10. Didukung
Pencari kerja sering menggunakan kata-kata ini pada resume mereka dengan harapan bisa membuat mereka menonjol di antara ribuan orang lain yang mengajukan lamaran pekerjaan, namun kata-kata ini tidak banyak memberi tahu tentang pelamar.
Sebenarnya, mereka hanya tampil sebagai pujian terhadap diri sendiri dan kurang objektif. Sebaiknya tetap dengan fakta terukur yang jauh lebih banyak dicari oleh perekrut.
Dalam kasus dua kata yang terakhir, mereka tampil dengan “lemah” dibandingkan dengan kata kerja yang lebih kuat seperti “dicapai” atau “diselesaikan”.
[sumber Cosmopolitan Indonesia | foto fish4jobs.co.uk]
Baca juga:
Santai sejenak di kedai kopi Woodpecker
Lima trik menghadapi perintah bos yang tak etis
Alasan volunteer bermanfaat dalam pencarian kerja
- Melanie Putria - Juni 10, 2018
- 5 Tips berargumen dengan cerdas - November 25, 2017
- Kebiasaan finansial yang harus Anda lakukan di usia 30 - November 25, 2017
