![Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]](https://iradiofm.com/wp-content/uploads/2023/10/Cerita-di-Balik-Syuting-Petualangan-Sherina-2-NGOBROL-BARENG-180x135.webp "Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]")
Jakarta [24/11] – Presiden Joko Widodo memastikan pemotongan anggaran perjalanan dinas dan rapat dari Rp 41 Trilyun menjadi Rp 25 Trilyun. Anggaran semula Rp 41 Trilyun dinilai boros dan sepatutnya dipotong untuk kepentingan lain.
“Untuk anggaran perjalanan dinas 2015 mencapai 41 Trilyun , kita potong jadi 25 Trilyun,” ujar Presiden Joko Widodo dalam jumpa pers di sela-sela acara pengarahan Presiden kepada Gubernur se-Indonesia di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin [24/11].
Selain efisiensi anggaran 2015, Presiden juga ingin memastikan sinkronisasi program pemerintah dan daerah perlu dikoordinasikan. Salahsatunya, upaya meningkatkan jumlah bendungan yang akan dibangun pemerintah dalam lima tahun mendatang.
Jika rencana awal pembangunan waduk dalam 5 tahun sebanyak 30 waduk, maka bakal menjadi bertambah menjadi 49 waduk. Alasannya, pasca koordinasi dilakukan, ternyata banyak daerah yang meminta untuk dilakukannnya pembangunan waduk di daerahnya.
“Ini gagasan besar, program makro yang ada di pusat kalo tidak sambung dengan daerah, akan sulit, kita ingin sambung terus,” ujar Presiden Jokowi. ¬´ [foto Antara]
