Bubur Anyang ada sejak 50 Tahun Silam

820
0
anyang

Tak mudah menjumpai makan khas peningglan Sultan Deli ini. Namun lain hal ketika Bulan Ramadhan tiba. Kita akan ‘sedikit’ mudah menemukannya di Masjid Lama Gang Bengkok, Jalan Mesjid Kesawan, Medan.

Sejarah bubur sup anyang diawali oleh Datok Sup keturunan Melayu, dilanjutkan oleh Hj. Abubakar Yakub, nazir di Masjid Bengkok. Tradisi ini dilestarikan sejak 50 tahun lalu.

Makanan spesial ini berbahan dasar beras dengan ditambah daging dan sayuran. Puluhan jenis rempah yang ada di dalamnya membuat rasanya menjadi pedas, sehingga memberikan kehangatan pada tubuh.

Keunikan lain bubur ini ada pada campurannya yakni beras, santan, kayu manis, buah pelagah, cengkeh, bunga lawang, merica, ketumbar, lengkuas, jahe, serai, daun sop, dan daging yang dicampur jadi satu saat dimasak.

Saat dihidangkan, bubur dimakan dengan dicampur anyang yakni campuran toge, daun pakis, dan kelapa.

Jika I-Listeners ingin mencobanya. berkunjunglah ke Medan di bulan Ramadhan karena Anda akan sangat sulit menjumpainya di bulan lainya. Â¬Â´ [foto okefood.com]

LEAVE A REPLY